BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Di era globalisasi
ini,perkembangan teknologi informasi berperan penting dalam berbagai sektor
kehidupan manusia. Teknologi informasi yang terus berkembang sampai sekarang
ini adalah mobile phone. Dahulu mobile phone hanya bisa di gunakan untuk
komunikasi suara antar manusia. Tetapi sekarang kemampuan mobile phone sudah
sangat canggih, dimana yang dulunya hanya bisa di lakukan oleh kpmputer
sekarang dapat di lakukan oleh mobile phone. Mobile phone jenis ini di kenal
oleh masyarakat lias dengan sebutan smart phone.
Salah satu sistem
operasi mobile yang dilakukan oleh smart phon adalah android. Android adalah
sebuah sistem operasi untuk smart phone berbasis linux. Salah satu kelebihan
android di bandingsistem operasi smart phone lainnya adalah android bersifat
open source code sehingga orang-orang dapat kustomasi fitur-fitur yang belum
ada di sistem operasi android sesuai dengan keinginan mereka.
Kemampuan
android menjadi
hampir tidak terbatas karena banyak orang mengembangkan source code android.
Apa yang dulu hanya bisa dilakukan oleh komputer kini dapat di lakukan oleh
android sehingga android membuat segala pekerjaan yang di lakukan oleh komputer
dapat di lakukan oleh mobile.
Pekembangan
dunia komputer yang pesat juga membuat berbagai teknologi yang dapat di jangkau
oleh masyakat luas, seperti contoh security camera memberikan rasa aman pada
manusia karena untuk memantau dan mengawasi sesuatu, manusia tidak perlu ada di
tempat tetapi cukup dengan meihat komputer yang terhubung dengan security
camera. Dahu untuk mengakses security camera di perlukan sebuah komputer khusus
yang berukuran agak besar dan harganya mahal. Tetapi sekarang securty camera dapat di akses dengan
komputer biasa.
Permasalahan kembali
muncul karena komputer dianggap terlalu besar ukurannya sehingga pengguna security camera
menjadi kurang praktis. Permasalahan tersebut dapat di atasi dengan menggunakan
android yang berfungsi sebagai pengontrol webcam sehingga manusia dapat
melakukan pemantauan secara mobile.
1.2
Rumusan Masalah
1.2.1
Bagaimana sejarah perkembangan Sistem Operasi Android?
1.2.2
Apa saja fitur yang terdapat di Sistem Operasi Android?
1.2.3
Apa saja kelebihan dan kelemahan Sistem Operasi Android?
1.2.4
Apa saja jenis dari Sistem Operasi Android?
1.3
Tujuan Penelitian
1.3.1
Untuk memberikan informasi kepada khalayak umum mengenai sistem operasi android
1.3.2
Sebagai syarat dalam pemenuhan tugas Pengantar Komputer dan Teknologi
Informasi 1B
1.3.3
Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem operasi android
1.3.4
Untuk mengetahui berbagai macam versi yang dikeluarkan oleh Sistem
Operasi Android
1.4
Manfaat Penelitian
1.4.1
Agar menambah
pengetahuan tentang sistem operasi
modern yakni android
1.4.2
Agarmemudahkan user dalam
menggunakan Sistem Operasi Android
1.4.3
Agar user dapat mengaplikasikan seluruh fitur dan layanan yang terdapat
dalam Sistem Operasi Android
BAB II
ISI
2.1 Dasar
Teori
Android
adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux.Android
menyediakan
platformyang bersifat open source bagi para pengembang
untukmenciptakan sebuah aplikasi.Awalnya, Google Inc. mengakuisi Android Inc.
yangmengembangkan software untuk
ponselyang berada di Palo Alto, California AmerikaSerikat. Kemudian untuk
mengembangkan Android, dibentuklah Open
HandsetAlliance, yaitu konsorsium dari 34 perusahaan hardware, software, dan telekomunikasi,termasuk Google, HTC, Intel,
Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.Telepon pertama yang memakai sistem
operasi Android adalah HTC Dream, yangdirilis pada 22 Oktober 2008. Pada
penghujung tahun 2009 diperkirakan di dunia ini paling sedikit terdapat 18
jenis telepon seluler yang menggunakan Android.
2.2 Sejarah
Sistem Operasi Android
Android Inc, adalah sebuah perusahaan software kecil yang
didirikan pada bulan Oktober 2003 di Palo Alto, California, USA. Didirikan oleh
beberapa senior di beberapa perusahaan yang berbasis IT & Communication;
Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White. Menurut Rubin, Android Inc
didirikan untuk mewujudkan mobile device yang lebih peka terhadap lokasi dan
preferensi pemilik. Dengan kata lain, Android Inc, ingin mewujudkan mobile
device yang lebih mengerti pemiliknya. Sejarah Android dimulai dari sini.
Konsep
yang dimiliki Android Inc, ternyata menggugah minat raksasa Google untuk
memilikinya. Pada bulan Agustus 2005, akhirnya Android Inc diakuisisi oleh
Google Inc. Seluruh sahamnya dibeli oleh Google. Nilai pembelian Android Inc
ini oleh google tidak ada release pastinya. Tetapi banyak yang memperkirakan
nilai pembelian Android Inc oleh Google adalah sebesar USD 50 juta. Saat itu
banyak yang berspekulasi, bahwa akuisisi ini adalah langkah awal yang dilakukan
Google untuk masuk ke pasar mobile phone.
Andy
Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White tetap di Android Inc yang dibeli
Google, sehingga akhirnya mereka semua menjadi bagian dari raksasa Google dan
sejarah android. Saat itulah mereka mulai menggunakan platfor linux untuk
membuat sistem operasi bagi mobile phone.
Pada
bulan November 2007, terbentuklan Open Handset Alliance yang merupakan
konsorsium dari beberapa perusahaan : Broadcom Corporation, Google, HTC, Intel,
LG, Marvell Technology Group, Motorola, Nvidia, Qualcomm, Samsung Electronics,
Sprint Nextel, T-Mobile dan Texas Instruments. Mereka sepakat untuk membuat
open standart bagi mobile phone.Pada hari yang sama, mereka mengumumkan produk
pertama mereka, yaitu Android yang berbasis Linux kernel versi 2.6.
Bulan Desember 2008, bergabunglah 14 perusahaan lainnya
yaitu : ARM Holdings, Atheros Communications, Asustek Computer Inc, Garmin Ltd,
PacketVideo, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba Corp dan Vodafone Group Plc. Hal
ini merupakan langkah besar dalam sejarah Android untuk menjadi pemimpin dalam
sistem operasi untuk mobile phone.
2.3 Pengertian
Sistem Operasi Android
Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler dan
komputer tablet yang berbasis Linux. Sistem operasi Android dimiliki oleh
Google Inc selaku perusahaan raksasa. Bersama dengan sekitar 34 perusahaan
peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi seperti HTC, Intel, Motorola,
Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
2.4 Kelebihan
Sistem Operasi Android
1. Android bersifat terbuka, karena
berbasis linux yang memang open source jadi bias dikembangkan siapa saja
2. Didukung penuh oleh Google Inc. Sehingga
dapat menikmati semua layanan yang terdapat dalam Google Inc. seperti Gmail,
Youtube, dan fasilitas Google Inc. lainnya.
3. Akses mudah ke Android App Market
4. Aman dari virus karena berbasis linux
(kernel 2.6).
5. Aplikasi game 3D sangat stabil.
6. Konektivitas lengkap, seperti
Bluetooth, wifi, dan GPS.
7. Multitasking , bisa
menjalankan berbagai aplikasi dalam satu waktu.
8. Mudah
dalam hal notifikasi
9. Setting
yang mudah
2.5 Kelemahan Sistem Operasi Android
1. Selalu terhubung dengan koneksi internet
2. Perusahaan
perangkat kadang lambat dalam mengeluarkan versi resmi dari
Android
3. Android
App Market kurang kontrol dari pengelola, terkadang masih
terdapat
malware
4. Karena
gratis dan mudah sering terdapat iklan di aplikasi aplikasi yang
terdapat
di Android
5. Boros
baterai
2.6 Jenis
Sistem Operasi Android
2.6.1 Android versi 1.1
Pada
9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi
dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.
2.6.2 Android versi 1.5 (Cupcake)
Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake).
Terdapat
beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi
ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah
video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset
Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan
sistem.
2.6.3 Android versi 1.6 (Donut)
Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN.
Fitur
lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan
dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan
Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel;
pengadaan resolusi VWGA.
2.6.4 Android versi 2.0/2.1 (Eclair)
Pada
3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1
(Eclair), perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan
Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital
Zoom, dan Bluetooth 2.1.
Untuk
bergerak cepat dalam persaingan perangkat generasi berikut, Google melakukan
investasi dengan mengadakan kompetisi aplikasi mobile terbaik (killer apps - aplikasi unggulan).
Kompetisi ini berhadiah $25,000 bagi setiap pengembang aplikasi terpilih.
Kompetisi diadakan selama dua tahap yang tiap tahapnya dipilih 50 aplikasi
terbaik.
Dengan
semakin berkembangnya dan semakin bertambahnya jumlah handset Android, semakin
banyak pihak ketiga yang berminat untuk menyalurkan aplikasi mereka kepada
sistem operasi Android. Aplikasi terkenal yang diubah ke dalam sistem operasi
Android adalah Shazam, Backgrounds, dan WeatherBug. Sistem operasi Android
dalam situs Internet juga dianggap penting untuk menciptakan aplikasi Android
asli, contohnya oleh MySpace dan Facebook.
2.6.5 Android versi 2.2 (Froyo: Frozen
Yoghurt)
Pada 20 Mei 2010, Android versi 2.2 (Froyo) diluncurkan. Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.
2.6.6 Android versi 2.3 (Gingerbread)
Pada 6 Desember 2010, Android versi 2.3 (Gingerbread) diluncurkan. Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu.
2.6.7 Android
versi 3.0/3.1 (Honeycomb)
Android Honeycomb dirancang khusus untuk tablet. Android versi ini mendukung ukuran layar yang lebih besar. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena sudah didesain untuk tablet.
Honeycomb
juga mendukung multi prosesor dan juga akselerasi perangkat keras (hardware)
untuk grafis. Tablet pertama yang dibuat dengan menjalankan Honeycomb adalah Motorola
Xoom. Perangkat tablet dengan platform Android 3.0 akan segera hadir di Indonesia. Perangkat tersebut
bernama Eee
Pad Transformer
produksi dari Asus. Rencana masuk pasar Indonesia pada Mei 2011.
2.6.8 Android versi 4.0 (ICS: Ice Cream
Sandwich)
Diumumkan pada tanggal 19 Oktober 2011, membawa fitur Honeycomb untuk smartphone dan menambahkan fitur baru termasuk membuka kunci dengan pengenalan wajah,
jaringan data pemantauan penggunaan
dan kontrol, terpadu kontak jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi,
mencari email secara offline, dan berbagi informasi dengan menggunakan NFC.
Ponsel pertama yang menggunakan sistem operasi ini adalah Samsung Galxy Nexus.
2.6.9 Android versi 4.1 (Jelly Bean)
Android
Jelly Bean yaang diluncurkan pada acara Google I/O lalu membawa sejumlah
keunggulan dan fitur baru. Penambahan baru diantaranya meningkatkan input
keyboard, desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui Voice
Search yang lebih cepat.
Tak
ketinggalan Google Now juga menjadi bagian yang diperbarui. Google Now
memberikan informasi yang tepat pada waktu yang tepat pula. Salah satu
kemampuannya adalah dapat mengetahui informasi cuaca, lalu-lintas, ataupun
hasil pertandingan olahraga. Sistem operasi Android Jelly Bean 4.1 muncul
pertama kali dalam produk tablet Asus, yakni Google Nexus 7.
2.7 Fitur
Sistem Operasi Android
Fitur
yang tersedia pada sistem operasi Android adalah:
1. Kerangka aplikasi: itu memungkinkan
penggunaan dan penghapusan komponen yang tersedia.
2. Dalvik mesin virtual: mesin virtual
dioptimalkan untuk perangkat mobile.
3. Grafik: grafik di 2D dan grafis 3D
berdasarkan pustaka OpenGL.
4. SQLite: untuk penyimpanan data.
5. Mendukung media: audio, video, dan
berbagai format gambar (MPEG4, H.264, MP3,AAC, AMR, JPG, PNG, GIF)
6. GSM, Bluetooth, EDGE, 3G, dan WiFi
(hardware dependent)
7. Kamera, Global Positioning System
(GPS), kompas, dan accelerometer (tergantung hardware)
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Android
memiliki berbagai keunggulan sebagai piranti lunak yang memakai basis kode
komputer yang bisa didistribusikan secara terbuka (open source) sehingga pengguna bisa membuat aplikasi
baru di dalamnya. Android memiliki aplikasi native Google yang terintegrasi seperti pushmailGmail, Google Maps, dan Google
Calendar.
Para penggemar open source kemudian
membangun komunitas yang membangun dan berbagi Android berbasis firmware dengan
sejumlah penyesuaian dan fitur-fitur tambahan, seperti FLAC lossless audio dan
kemampuan untuk menyimpan download aplikasi pada microSD card. Mereka sering
memperbaharui paket-paket firmware dan menggabungkan elemen-elemen fungsi
Android yang belum resmi diluncurkan dalam suatu carrier-sanction firmware.
3.2 Saran
Android merupakan sistem aplikasi modern yang memiliki
kemudahan dalam penggunaanya dan dinilai sebagai Operating System yang dapat
bekerja dengan stabil,cepat dan kuat untuk semua aplikasi,termasuk game
3D.Tentunya ini menjadikan pilihan bagi pengguna yang menginginkan kemudahan
komputasi dalam satu genggaman, seperti mengggunakan ponsel dengan kemampuan
sama dengan sebuah PC.
DAFTAR
PUSTAKA
http://www.gadgeds.info/2012/01/kelebihan-dan-kekurangan-android.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar